Dalam pembahasan
ini, ada beberapa hal penting yang perlu untuk kita pahami sebelum yaitu :1.
pengertian morfologi;
2.
perbedaan antara morfem, morf, dan alomorf;
3.
morfem bebas dan morfem terikat;
4.
Akar kata, stem, dan basis.
A.
Pengertian Morfolog
M. Ramlan, dalam buku Ilmu Bahasa Indonesia : Morfologi (cet. 1, 1967;
cet. IV, 1980), mendefinisikan morfologi sebagai “bagian dari ilmu bahasa yang
mempelajari seluk-beluk struktur kata serta pengeruh perubahan-perubahan
struktur kata terhadap golongan dan arti kata” (1980 : 20).
Gorys Keraf (1984 : 51) “bagian dari tata bahasa yang membicarakan bentuk
kata”.
J.S. Badudu, dalam bukunya Pelik-pelik Bahasa Indonesia (cet. I, 1971;
cet. XXIV, 1982), mendefinisikan morfologi sebagai “ilmu yang membicarakan
morfem yaitu bagaimana kata dibentuk dari morfem-morfem” (1980: 66)
Hartimurti Kridalaksana, dalam Kamus Linguistik
(1982: 111), membatasi pengertian morfologi ini sebagai “ bidang linguistik
yang mempelajari morfem dan kombinasi-kombinasinya” atau “bagian dari struktur
bahasa yang mencakup kata dan bagian-bagian kata, yakni morfem”
Berdasarkan pendapat di atas dapat
disipulkan bahwa morfologi adalah salah satu cabang dari ilmu bahasa atau
linguistik yang secara khusus mempelajari seluk-beluk morfem serta gabungan
antara morfem-morfem.